Kreasi istana pasir di Mall Waterfront, tidak hanya di pinggir pantai
Perjalanan ke negeri dongeng melalui kerja seni patung pasir berlangsung di Mall Waterfront kota Bremen, Jerman. Sejak tanggal 28 Juni hingga 14 Juli, para seniman pemahat pasir internasional akan menempatkan karya seni mereka, di area luar ruang tepi laut yang besar di Weser. Patung setinggi delapan meter menjulang tinggi dengan patung istana, musisi Kota Bremen, legenda dan dongeng internasional seperti “Hänsel & Gretel”, “Cinderella”, “Alice in Wonderland” dan sejenisnya.
Pengerjaan pengiriman pasir dimulai sejak tanggal 20 Juni 2018, dilanjutkan dengan proses pemadatan sekitar seminggu sampai dengan tanggal 27 Juni 2018. Proses selanjutnya adalah pemahatan atau pengukiran yang akan berlangsung sampai 14 Juli 2018, kemudian dilanjutkan dengan pameran semua patung hingga 4 Agustus 2018.
Pengunjung Waterfront dapat mengamati proses ini, dan bila rajin mengunjungi secara berkala akan melihat kemajuan proses kreatif ini dari hanya tumpukan pasir, kemudian pemadatan, pemahatan beberapa bagian, pengukiran, penghalusan, penyempurnaan dan penyelesaian pada saatnya.
Pengunjung dapat beroleh pengetahuan bahwa bahan awal patung ini adalah pasir dan air. Pembuatan dibantu dengan selongsong kayu yang dibangun sesuai bentuk yang diinginkan. Setelah kering selongsong kayu dibuang dan mulai dipahat sesuai struktur bangunan istana, orang atau bentuk lainnya.
Alat-alat yang digunakan adalah sekop, pisau, sikat dan jerami. Pemahatan patung ini dikerjakan mulai dari bagian atas kemudian ke bawah, kecuali beberapa detil. Setelah proses pemahatan selesai, permukaannya diberi larutan perekat untuk melindungi bangunan secara permanen terhadap hujan dan angin.
Pada pameran ini akan dibangu patung utama setinggi 8-10 meter dengan bahan pasir lebih dari 200 ton pasir. Patung-patung lainnya mencapai ketinggian 3 – 5 meter, jumlah total pasir yang digunakan dalam pahatan adalah 850 ton. Pemilihan jenis pasir, bulir pasir, warna dan komposisi kimiawinya merupakan keilmuan tersendiri dari para seniman pemahat ini. Patung pasir sebagai bentuk seni berasal dari Amerika Serikat, di mana kompetisi diadakan pada awal abad ke-20.
Ketahanan bangunan pasir yang dibuat di luar ruang adalah enam sampai 12 minggu, sedangkan yang dibuat di dalam ruangan akan bertahan sampai bertahun-tahun.